PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL, MOTIVASI KERJA, DAN LOYALITAS TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI RUMPUN BISNIS SEKOTA SEMARANG

PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL, MOTIVASI KERJA, DAN LOYALITAS TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI RUMPUN BISNIS SEKOTA SEMARANG

  • Bambang Kristianto Wibowo
Keywords: komunikasi internal, motivasi, dan loyalitas.

Abstract

Pendidikan   kejuruan   memiliki   karakteristik   yang   berbeda   dengan

pendidikan umum, ditinjau dari kriteria pendidikan, substansi pelajaran dan lulusannya.Kualitas kinerja guru SMK di Semarang terasa semakin diperlukan karena tuntutan peningkatan kualitas pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan berdasarkan pelaksanaan kurikulum Edisi 1999   yang meliputi aspek program penyelenggaraan diklat yang berbasis kompetensi (competency based program), produktif, luas dan mendasar (broad based program), pendidikan yang luwes  (multy entry dan multy exit),  penyelenggaraan ujian dan sertifikasi serta uji kompetensi

Penelitian ini bertujuan menentukan signifikan tidaknya (a) pengaruh kemampuan komunikasi internal guru terhadap kinerja guru, (b) pengaruh motivasi terhadap kinerja guru, (c) pengaruh loyalitas terhadap kinerja guru,                   (d) pengaruh kemampuan komunikasi internal, motivasi, dan loyalitas secara simultan terhadap kinerja guru.

Populasi sekaligus sampel penelitian ini adalah guru SMKN 2 sebanyak

64 responden dan guru SMKN 9 sebanyak 42 responden. Pengambilan data penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari pertanyaan- pertanyaan tertutup meliputi indikator-indikator variabel komunikasi internal motivasi, loyalitas dan kinerja guru. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t dan uji F.

Berdasarkan  hasil  analisis  yang  dilakukan  penelitian  menunjukkan bahwa (a) terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara komunikasi internal terhadap  kinerja  guru,  (R2   =  0,095),  (b)  terdapat  pengaruh  yang  positif  dan signifikan antara motivasi terhadap kinerja guru (R2 = 0,369), (c) terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara loyalitas dengan kinerja guru (R2 = 0,081).

Bukti empiris penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi internal, motivasi dan loyalitas mempengaruhi kinerja guru SMK Bisnis di Semarang.  Untuk itu, usaha peningkatan kinerja diperlukan adanya komunikasi internal yang efektif, usaha peningkatan motivasi guru dan peningkatan keterlibatan guru terhadap sekolah. Peneliti lain dapat menambahkan variabel-variabel prediktor lainnya yang merupakan faktor-faktor pengaruh terhadap kinerja guru, seperti lingkungan kerja, kepuasan kerja, kepuasan gaji dan tingkat kemampuan guru. Hal ini penting untuk dilakukan   guna   mendapatka   pemahaman   yang   lebih   komperhensif   mengenai variabel-variabel yang mempengaruhi kinerja guru.

 

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2013-07-11